Upacara Mulang Pekelem Umat Hindu Di Lombok

//iklan

//iklan

Upacara Mulang Pekelem Umat Hindu Di Lombok - Danau Segara Anak adalah sebuah tempat suci dan mistis bagi umat hindu dan orang lombok. Berawal dari kesadaran ini dan dari kepercayaan serta kesetiaan terhadap adat tradisi yang berabad usianya dan telah dilaksanakan oleh umat hindu lombok sejak dimulai kepercayaan ini.

Upacara Pekelem dilaksanakan dengan tujuan untuk memohon perlindungan dari malapetaka dan kehancuran. Pekelem sendiri berarti menenggelamkan sesajen di air segara anak. Oleh karena itu, tempat ini dianggap sebagai sakral dan tepat untuk pelaksanaan upacara suci tersebut.

Upacara Mulang Pekelem

Upacara mulang pekelem ini dilaksanakan setiap lima tahun sekali yaitu pada purnama di bulan kelima di segara anak dan terakhir kali dilaksanakan pada tahun 2012 dan akan dilaksanakan pada lagi pada tahun 2017 di segara anak gunung rinjani berdasarkan dari babad hindu yang sudah ada sejak berabad abad dulu dan upacara ini dihadiri oleh seluruh umat hindu dari seluruh indonesia.

Prosesi umat hindu untuk melakukan upacara mulang pekelem ini pun tidak mudah yaitu harus mendaki gunung rinjani hingga sampai di segara anak sambil membawa kelengkapan upacara seperti sesajen dan tumbal,sebelumnya mereka singgah ditempat tempat tertentu yang memiliki energi spiritual kuat untuk memberikan sesajen agar selamat hingga tujuan.

Umat hindu pekelem ini pun harus menginap pada malam harinya di segara anak sebelum melakukan prosesi upacara mulang pekelem pada esok paginya,mereka pun melakukan pembangunan pura sementara dan akan memulai upacara mulang pekelem esok harinya setelah pura tersebut jadi.

selama malam harinya umat hindu ini memberikan sesajen dan membacakan mantra mantra agar selalu terlindungi dari bencana dan gangguan dari makhluk astral yang sudah tinggal di segara anak sejak dahulu kala.

Setelah pagi menjelang barulah dimulai upacara mulang pekelem dengan melakukan tarian tarian pujaan kepada dewa dewa. sejumlah hewan juga disembelih dalam upacara ini dan jasadnya dilarung bersama sesajen ke tengah segara anak sebagai sesembahan untuk para dewa dewa sebagai bentuk ucapan terima kasih atas kesuburan,keharmonisan dan keseimbangan alam semesta.

Tidak lupa juga benda benda berharga seperti uang logam,uang perak,uang kuno dan benda benda yang terbuat dari emas di lemparkan ke tengah segara anak sebagai wujud terima kasih kepada dewa dan acara pun mulang pekelem pun selesai.

//iklan